
Buku ini karya professor Klaus Schwab, pendiri Schwab Foundation yang memberikan donor pada wirausaha social dan pendiri World Economic Forum. Buku yang penuh optimism terhadap revolusi industry keempat, berbanding terbalik dengan buku dengan tema sama ditulis Yuval Harari yang penuh dengan skeptisme. Menurut dia, kita memang harus mengakui ada banyak dampak negative yang dimunculkan tapi revolusi itu sedang terjadi dan tidak dapat dihindari, lalu bagaimana kita mampu mengambil manfaat positif daripadanya, itu yang paling penting.
Beberapa dampak negative yang disebutkan Schwab dalam buku ini antara lain:
- Ada penurunan GDP ke depan terutama di negara-negara berkembang yang mengandalkan eksplorasi dan eksploitasi alam, kemudian jumlah penduduk lansia yang lebih besar jumlahnya dari pada penduduk produktif, peralihan pada industry informasi dan digitalisasi berpengaruh pada pendapatan pajak negara dan pasar buruh yang tergantikan oleh mesin-mesin digital. Dalam buku ini, Schwab menampilkan daftar sejumlah pekerjaan yang terancam hilang dan tergantikan oleh mesin.
- Sialnya beberapa jenis pekerjaan yang digantikan oleh mesin itu adalah milik laki-laki yang selama ini mengandalkan kekuatan otot manusia, seperti supir, angkut-angkut barang. Sementara itu, ketidakadilan terjadi pada jenis keahlian, selama ini yang menguasai IT adalah laki-laki, secara literasi dan kesempatan menjadi IT, perempuan berada di urutan terbawah.
- Revolusi digital juga membuat kita kehilangan kesadaran tentang pentingnya privasi, ruang pribadi, yang secara rela diserahkan kepada algoritma dan system pengawasan nasional maupun internasional begitu kita log-in dalam internet. Kasus terburuk adalah pencurian identitas dan kita tak lagi kuasa mengontrol kehidupan pribadi.
- Meski kita memasuki era revolusi digital, toh masih ada 75% populasi dunia yang tidak terjamah oleh internet, lebih buruk sebagian besar mereka masih berada di revolusi kedua, belum lagi tersentuh oleh listrik. Lalu bagaimana mereka bisa mengejar ketertinggalan ini?
Beberapa dampak positif dari revolusi digital versi Schwab adalah:
- Kehidupan yang lebih baik, penyakit bisa disembuhkan, kesempatan untuk hidup lebih lama.
- Ini adalah era keterbukaan. Dengan era keterbukaan pula, kita punya kuasa untuk juga mengawasi kerja pemerintahan dan pengusaha. Terkait dengan bagaimana demokrasi dilakukan, sudahkah pemerintah melaksanakan janji politiknya, itu bisa diawasi terbuka lewat jaringan internet dan gempuran informasi yang sulit dibendung. Terkait dengan pengusaha, bagaimana upaya mereka terbuka dan jujur tidak korupsi, juga bisa diawasi termasuk praktek-praktek hijau untuk melindungi alam.
- Revolusi industry keempat membuka jalan berkembangnya teknologi hijau, menggantikan praktek bisnis kotor yang mencemari bumi. Seperti berkembangnya energy matahari, teknologi menangkap CO2. Tapi seperti Jason Hickle bilang, apakah teknologi bisa mengejar percepatan perusakan yang terjadi?
- Ini eranya kolaborasi seperti tidak pernah terjadi sebelumnya. Tidak bisa satu satu kelompok bekerja untuk kepentingannya sendiri-sendiri. Ada istilah sharing economy, ekonomi berbagi, maju bareng-bareng.
Dalam menghadapi eranya revolusi digital, pemerintah punya tanggungjawab berat kata Schwab untuk memastikan ketidakadilan ditekan, memastikan kesempatan yang sama untuk berkembang di lintas daerah, lintas gender. Pendidikan beralih sesuai kebutuhan era digitalisasi, tapi Schwab menggaris bawahi bahwa yang tidak akan hilang dan sebaliknya paling penting saat ini adalah Compassion (kasih sayang) dan Empati, dua hal natural manusia yang tidak bisa digantikan oleh robot sekalipun. Jadi bisa saja dokter diganti robot, algoritma, tapi perawat yang penuh kasih sayang tidak bisa diganti dengan robot.
Schwab punya pesan penting dalam buku ini, semua pihak harus memastikan di era digitalisasi ini kepentingan manusia tetap harus nomor satu, teknologi ini diciptakan oleh manusia dan untuk kepentingan manusia. Memastikan bahwa identitas, nilai budaya dan etika terjaga.
Membaca buku ini seperti sedang membaca sebuah laporan panjang, ditulis dengan model navigation pane, dilengkapi dengan box informasi tambahan dalam isinya dan appendix hasil survey World Economic Forum. Saking menyenangkan model penulisan dengan Bahasa sederhana ini, selesai sudah 115 halaman dalam dua malam.