Saban kali Mami saya menonton saluran televisi berbayar ONE, dia akan komentar pada dua hal; artis dan aktornya yang cakeup juga dandanan mereka dari atas ke bawah.
Kalau melihat orang Indonesia berdandan ke Korea-Korean, ga pernah tampak pantas di mata saya. Selalu aneh. Warna dan motif baju dan bawah bertabrakan. Tapi ketika saya sampai di sini, apalagi di tempatnya di pusat gaol-nya anak muda Korea gitu, saya malah terbengong-bengong. Semuanya jadi serba pantas. Hotpants dengan sepatu boot dan topi Pandora. Lelaki dengan jas kantor mengkilat dan sepatu kets. Celana panjang berwarna permen termasuk rambut dengan beragam gaya. Overcoat berwarnawarni. Dan yang keren, lelaki Korea tak sungkan menjinjing payung tongkat panjang. Di Indonesia, lelakinya memilih kehujanan daripada payungan, betulkan?
Ini beberapa foto di antaranya yang saya ambil sembarang.
Sepanjang jalan saya bertemu banyak anak gadis dengan hidung diplester. Teman-teman saya bercerita tentang tren orang tua Korea menghadiahkan operasi plastic saat anaknya berusia 17 tahun. Operasi plastiknya beragam tapi paling banyak itu memancungkan hidung dan membesarkan mata, menanam benda agar membentuk kelopak mata. Ouch.. yang ini saya ga berani hunting fotonya, takut ditimpuk sandal.
jadi pengen kesana dehhh